Analisis Kelayakan Usaha

        Dalam merencanakan suatu usaha minimal akan melakukan analisis kelayakan usaha terhadap berbagai komponen usaha. Demikian pula halnya jika akan mengembangkan suatu usaha yang telah ada sebelumnya. Beberapa komponen pokok tersebut adalah:

a.    Segmen Pasar

Yang dimaksud dengan segmen pasar adalah bagaimana keadaan dari sasaran jual produk kita. Sebagai contoh analisisnya adalah  meliputi faktor:  jenis konsumen, jumlah konsumen, jangkauan konsumen , keberadaan usaha yang sama, daya beli konsumen, Tingkat ekonomi konsumen , tingkat sosial konsumen,tingkat kebutuhan konsumen, pola hidup masyarakat/ konsumen, dan tingkat aktivitas konsumen. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

b.    Aspek SDM

Aspek SDM adalah analisis kelayakan dari sumber daya manusia atua lebih mudahnya diri kita sendiri ataupun karyawan yang kita miliki. Analisisnya meliputi Jumlah SDM , Kualifikasi  Bidang keahlian Pengalaman bisnis Pengalaman kerja Etos kerja Jiwa kewirausahaan, Kreativitas, Kerajinan, Motivasi , Kepemimpinan, Beban mengajar, Beban jabatan, Sikap mental , Keuletan. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

c.    Aspek Prasarana

Aspek Prasarana merupakan analisis kelayakan  dari prasarana yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha . Contoh analisisnya meliputi Luas Tanah , Luas Gedung, Jumlah gedung, Jumlah ruang, Luas tiap ruang, Tempat parker, Luas halaman, Listrik, telpon. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

d.    Teknis Teknologi

Analisis Teknis teknologi merupakan analisis kelayakan teknis teknologi yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh analisisnya meliputi Etalase, Kursi, Meja, Telpon, Listrik, Mesin hitung, Unit Komputer, Almari, Filing Cabinet, Rak, Alat servis, dll Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

e.    Aspek Legalitas

Analisis Aspek Legalitas merupakan analisis kelayakan aspek legalitas yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh analisisnya meliputi analisis kesiapan Surat Ijin pengeringan, IMB, HO, TDP, TDI, SIUP, NPWP, Ijin lainnya. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor.

f.     Kelembagaan/Badan Hukum

Analisis kelembagaan/Badan Hukum merupakan analisis kelayakan kelembagaan usaha. Contoh analisisnya meliputi  analisis kesiapan Keberadaan yayasan, Sebagai IGA sekolah, UD, Perorangan, CV, Firma, PT, Lainnya. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor.

g.    Aspek Organisasi

Analisis Aspek organisasi merupakan analisis kelayakan aspek organisasi  yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh  analisisnya meliputi analisis kesiapan Jenis / Bentuk Organisasi, Struktur organisasi, Job diskripsi, AD, ART, Pedoman Kerja, Program kerja. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor.

h.    Dana dan Sumbernya

Analisis dana dan sumbernya merupakan analisis kelayakan dana  yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh  analisisnya meliputi kesiapan dari faktor  dana milik sendiri, Usaha yang sudah ada,dana pinjaman bank, Donatur, dan Lainnya. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

i.      Operasional / Produksi

Analisis operasional atau produksi merupakan analisis kelayakan operasional  yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh analisisnya meliputi analisis kesiapan Sistem/mekanisme kerja, Pelayanan konsumen, Pengadaan barang, Pembagian keuntungan, Jenis-jenis layanan, Fasilitas administrasi, Pembukuan, Model evaluasi, Pelaporan kegiatan. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor

j.      Aspek administrasi

Analisis aspek administrasi merupakan analisis kelayakan aspek administrasi yang kita miliki untuk menunjang berlangsungnya usaha. Contoh analisnya meliputi analisis kesiapan Sarana administrasi, Fasilitas administrasi, Model pengadministrasian, Administrasi pngadaan, Administrasi penjualan, Administrasi keuntungan, Administrasi stok barang Administrasi keuangan, Administrasi pelaporan, Administrasi kegiatan, Administrasi person/tenaga. Dari faktor diatas ditentukan suatu kriteria ideal yang kemudian dibandingkan dengan kondisi nyata dilapangan. Kemudian diberi skor untuk masing-masing faktor